Katalogisasi Menggunakan Aplikasi Slims Pada Taman Bacaan Masyarakat Yang Ada di Kabupaten Sumedang
Abstract
Penerapan teknologi informasi tersebar luas di hampir semua bidang, termasuk perpustakaan. Perpustakaan sebagai lembaga pengelola informasi merupakan salah satu bidang penerapan teknologi informasi yang saat ini sedang berkembang. Untuk itu, perpustakaan perlu mengembangkan strategi yang tepat agar pengguna dapat dengan mudah memenuhi kebutuhannya, yaitu melalui sistem temu kembali informasi. Layanan temu kembali informasi perpustakaan meliputi layanan katalog. Katalog membantu pengguna menghabiskan lebih sedikit waktu untuk mencari informasi dan mendapatkan koleksi yang mereka butuhkan. Berdasarkan fenomena tersebut, penulis menyusun penelitian dengan menggunakan sistem inventarisasi sebagai sarana untuk memperoleh informasi. Tujuan dari penelitian penulis adalah untuk mengetahui koleksi taman bacaan masyarakat di daerah pemerintahan Sumedang dan bagaimana mengolah bahan pustaka yang ada menggunakan aplikasi Slims. Survei ini menggunakan metode survei kualitatif dan deskriptif. Topik penelitian adalah pustakawan di Taman Bacaan Jemaat Lupin Kabupaten Sumedang. Minat penelitiannya adalah Taman Bacaan Komunitas Lupin Kabupaten Smedan, dan aplikasi Slims versi 9.4.2 bahan pustaka yang digunakan oleh penulis. Periode survei adalah dari 15 November hingga 6 Desember. Observasi, wawancara dan penelusuran literatur digunakan sebagai metode pengumpulan data. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis rinci dari sumber data yang terkumpul. Diskusi membahas pentingnya konsep ISBD, data, informasi, pengetahuan, analisis topik, dan katalogisasi, taman bacaan komunitas, dan aplikasi Slims. Aplikasi Slims ini hanya digunakan di Taman Bacaan Komunitas Rupin Kabupaten Sumedang. Pada aplikasi Slims ini telah dimasukkan 10 judul buku, dan bahan pustaka lainnya telah dimasukkan oleh pustakawan di Taman Bacaan Rupin.